Festival Sedekah Laut Desa Kedungpancing Diwarnai Lomba Dayung Perahu Naga yang Seru

  • Bagikan
banner 468x60

Pati – Dalam rangkaian acara Sedekah Laut, Desa Kedungpancing, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, menggelar Lomba Dayung Perahu Naga yang berlangsung meriah. Sebanyak 10 tim turut berpartisipasi dalam kompetisi ini, dengan 90% di antaranya merupakan atleth dayung dari sepanjang Sungai Silugonggo, Juwana. Kegiatan ini tidak hanya menjadi wujud syukur masyarakat atas hasil laut melainkan juga sebagai hiburan yang dinantikan warga.

Setiap tim terdiri dari 8 orang, dengan rincian 6 pendayung, 1 juru mudi, dan 1 penabuh drum yang memompa semangat para atlet. Lomba dayung kali ini cukup menantang, karena para peserta harus mendayung sejauh 200 meter melawan arus Sungai Silugonggo.

“Lomba ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus menjaga tradisi leluhur. Meskipun arus cukup deras, semangat peserta tidak surut,” ujar Kepala Desa Kedungpancing Didik Warnadi.

Didik menambahkan, tradisi ini sudah sejak lama diteruskan mulai tahun 1970an. “Karna memang di Kedungpancing tempatnya Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Pati, sehingga disini sering kali tiap tahun menjadi tuan rumah gelaran lomba dayung perahu naga dikarenakan banyaknya perahu yang siap digunakan untuk lomba,” tambah Didik.

Masyarakat setempat menyambut antusias kegiatan ini, terlihat dari ratusan penonton yang memadati bantaran sungai untuk menyaksikan langsung perlombaan. Diharapkan, kegiatan ini dapat terus dilestarikan sebagai bagian dari kearifan lokal sekaligus memajukan olahraga dayung di Kabupaten Pati.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *